Senin, 20 Januari 2020

INSPIRED BY RUMAH KE RUMAH (HINDIA)

Entah mengapa akhir - akhir ini sangat suka sekali sama lagunya Baskara Putra atau yg biasa di kenal Hindia yang judulnya rumah ke rumah. Lagu yg liriknya membuat aku ikut ingin mengulang memori masa lalu akan wanita - wanita yang pernah singgah dalam hidup kita baik yang sah secara status, ataupun gagal dalam memperjuangkan status. Di lagu ini saya mengamini jika mungkin kita tidak di takdirkan untuk bersama dengan wanita di masa lalu kita, setidaknya banyak pelajaran yang bisa saya ambil dari kisah perjalanan saya dengan beberapa wanita yg dulu pernah mampir di hati saya, baik yang berhasil kudapatkan hatinya maupun tidak.

Mulai dari yang pertama, kisah masa remajaku dulu, Citra Indah Zuana, darinya saya di ajarkan untuk gigih dalam mencapai tuju, tidak perlu malu untuk meminta dan yang paling penting adalah darinya aku belajar untul bisa berkorban demi yang lain. Sekarang dia sudah punya keluarga kecil yang selalu terlihat bahagia dengan anaknya yang lucu. Smoga slalu di berkati keluarga kecilmu.

Lia Aulia Fachrial, sangat sulit bisa menaklukan hatinya. Dari perasaan yang tulus berubah menjadi ambisi dan di akhiri dengan penasaran, karena memang tidak ada titik temunya. Darinya aku bisa belajar tentang artinya ketekunan, keuletan dan konsistensi akan perjalanan hidup. Sama seperti Citra, Lia sekarang sudah bahagia dengan keluarga kecilnya, semoga selalu di berkati juga keluarga kecilmu.

Pangestika Rahardyani, sampai sekarang kalo teringat dia hanya rasa bersalah yang selalu terpikir. Bagaimana tidak, hubungan yg dulu terjalin dengan baik saya sia-siakan begitu saja. Namun tak mengapa, dari situ saya di sentil oleh semesta untuk belajar akan pentingnya berkomitmen. Maaf dan terima kasih untukmu Dhea, semoga selalu dipenuhi berkat dan ada damai sejahtera untukmu dan suamimu yg juga temanku.

Ires Dwi Iftitah, terima kasih karena sudah mau jujur tentang bagaimana menyikapi sgala perbedaan yang kita jalani semasa itu. Darimu aku belajar untuk bisa lebih bertanggung jawab akan sgala keputusan yang sudah dibuat. Darimu juga aku tersadar akan pentingnya keterbukaan dalam sebuah hubungan. Doaku selalu yg terbaik untukmu dan keluarga kecilmu, juga orang tua, kakak dan 3 adik mu.

Evi Devianty, wanita mungil yg selalu menghadirkan tawa tiap saat tanpa teringat seberapa berat masalah - masalah yg kita hadapi masing - masing. Terima kasih karena sempat mampir di kehidupan ku walaupun singkat, kesetiaan adalah pelajaran paling utama yg bisa ku ambil  di saat kita dulu menjalin hubungan. Salamku untuk keluarga kecilmu dan semoga selalu di berikan kebahagiaan untuk kalian.

Siti Melani, Beda dengan yang sebelum - sebelumnya, kamu adalah kali pertama aku memliki pasangan yang selisih usiaku kita agak berjauhan. Denganmu aku dilatih untuk harus bisa menjadi pria yang bisa menjadi nahkoda dalam sebuah hubungan, terkadang aku merasa aku lebih baik jika menjadi kakakmu saja. Namun darimu lah aku secara tidak langsung mendapat pelajaran akan kesungguhan dalam hal menolong sesama, tidak setengah hati. Bahkan jika temanmu meminta paru, kamu rela memberikan hatimu juga. Semoga kamu selalu bahagia dan segera mencapai tujuan hidup yang benar-benar kamu harapkan.

Yuliana Hutasoit, keinginanku untuk slalu bisa bersamamu cukup kuat saat itu, bahkan rasanya masih bisa kugambarkan saat ini. Darimu aku belajar untuk bisa menerima bahwa tidak semua harapan harus terealisasi sesuai dengan yang ku mau. Darimu juga secara tidak langsung aku sadar jika hidupku cukup jauh dari Tuhan, kamu merupakan salah satu alarmku untuk tidak berpaling terlalu jauh dari Tuhan. Saat ini kamu dan suamimu sudah punya jagoan yang bisa slalu menghadirkan kebahagian dalam keluarga kecilmu, God bless you always Jule.

Anastasia Endang, jujur jika ingat kamu aku sempat berpikir kenapa hatiku bisa jatuh ke kamu yang secara karakter sangat berbeda 180° dengan wanita - wanita sebelumnya. Bagaimanapun juga aku harus berterima kasih padamu, darimu lah aku bisa menjadi kuat seperti sekarang, darimu lah aku bisa kembali berjuang untuk segala mimpiku untuk masa depan dan darimu lah aku bisa belajar banyak hal tentang seleksi alam semesta kepada hidup kita. Semoga kamu selalu diberi keceriaan, kebahagiaan dan damai sejahtera dalam mencapai tujuanmu.

Terima kasih untuk kalian yang sudah pernah singgah dalam hidupku, terima kasih untuk berbagai macam karakter yang secara tidak langsung membentuk diriku untuk bisa menjadi lebih baik lagi dalam menyongsong masa depanku. Bersyukur slalu ku puji kan pada Tuhan akan hadirnya kalian dalam perjalanan hidupku kemarin..
Dan untuk kamu di masa depanku, bersabarlah, karena aku sedang menyiapkan kendaraan untuk menjemputmu menuju tujuan yang sama - sama kita inginkan...